Jumat, 20 Mei 2016

PETUALANGAN PUNCAK MENDELEM...


Gunung mendelem adalah salah satu gunung yang terletak di daerah belik desa mendelem,gunung mendelem dengan ketinggian 1450 mdpl ini memyimpan banyak misteri,masyarakat setempat bahkan kalangan sepiritualis mempercayai akan kewingitan gunung tersebut.
Dengan rasa penasaran kami dari paguyuban al hikmah dan padepokan karomatul bismillah menyambangi gunung tersebut ,kami sepakat untuk berangkat pada hari rabu pon  mengambil di tengah neptu 40 hari dari hitungan jawa.
Star pertama dari padepokan karomatul bismillah berangkat jam 2 siang dan ternyata terjebak macet di daerah randu dongkal,setelah sampai desa mendelem kami menemui sesepuh daerah mendelem beliau bernama mbah sulam guru besar silat sawunggaling untuk mencari tau lebih dalam gunung mendelem ..karena ke adaan beliau kurang fit sehingga tdk bisa mengatntar kami sampai puncak akhirnya kami berangkat menaiki gunung tanpa diantar mbah sulam,kami mulai perjalanan mendaki sekitar jam 4.45 wib,
Pemandangan yang kami lihat sangat menajubkan bukit bukit menjulang tinggi berjajar bagai benteng pertahanan,dan gunung slamet terlihat jelas menampakan kewibawa’anya..langkah demi langkah kami menaiki jalur mengarah puncak mendelem ,kami tetap semangat walaupun keringat bercucuran hingga  membasahi baju..auara mistik mulai terasa saat memasuki wilayah hutan mendelem.satu jam perjalanan sampailah kami di puncak mendelem tepat maghrib,
Kami tunaikan sholat maghrib secara berjama’ah di puncak gunung mendelem.
ternyata di puncak ada beberapa makam keramat,kami sepakat  mendirikan tenda di dekat makam keramat dengan maksud biar lebih mudah dalam ber interaksi..tpat jam 8 malam kami ritual pengibaran bendera merah putih di puncak mendelem dengan harapan indonesia selalu jaya dan bersatu..
Usai pengibaran kami istirahat hinnga fajar tiba,tp sayang kabut blm juga meninggalkan puncak mendelem hinnga kami tidak bisa menyaksikan sunrise...jam 7 kami lakukan penelitian dengan membaca alam seperti pohon dan bebatuan. Di lanjut dengan interaksi ghoib dengan penyatuan cipta rasa dan karsa terbukalah tirai ghoib sehingga bisa bertemu sosok sepuh dengan pancaran wibawa dan terlihat bijaksana beliau bernama ki tunggul manik/ki tunggul wulung dari keterangan beliau di tempat itu juga terdapat pertapaan raden patah dan kanjeng sunan kali jogo saat perjalanan ke gunung slamet,di sisi sebelahnya juga ada makam rahyangta peneraban dan istrinya ,,,usai penyatuan cipta rahsa dan karsa terdengar sesuatu yang jatuh di hadapan saya teryata sebuah gonjo keris yang terpisah dengan wilahnya dan 2 buah batu mustika,,fotonya nanti  menyusul krena masih dalam penetralisiran...usai kami mendapatkan jawaban kami turun kebawah dan mampir di watu payung di sigogok masih di gunung mendelem.

Disebut watu payung sebenernya buakan sebuah batu yang menyerupai payung melainkan sebuah batu yang sangat besar dan di bawah batu tersebut bisa buat berteduh..di tempat ini aura mistik sangat terasa berbeda dengan di puncak...banyak bekas bekas orang 2 yang melakukan ritual disini seperti menyan dupa &kembang 7 rupa,




konon ada kalangan tertentu melakukan ritual pesugihan di tempat ini...seperti biasa saya menyatukan cipta rasa dan karsa dan terbukalah tirai ghoib,banyak terlihat mahluk mahluk ghoib dengan ber aura negatif seperti genderuwo ,siluman ular siluman monyet dll.dan akhirnya saya bisa bertemu denga dewi rantan sari dengan tatapan yang ramah dan senyuman yang manis..nyai dewi menjelaskan di sini ternyata ada goa yang di dalamnya sangat luas walaupun tampak depan Cuma terlihat lubang kecil dari tumpukan batu,nyai dewi memprsilakan masuk tapi saya menolaknya secara halus....dan  petualangan gunung mendelem kami akhiri..insya allah petualangan akan berlanjut ke gunung wangi daerah bantar bolang......

1 komentar:

  1. Belum ada penjelasan tentang sulitnya ekonomi dengan muatan teologi yg bersifat universal,metode pengikut islam di indonesia sangat diskriminatif dalam hal apapun,penyebabnya dari apa cara pandang seperti itu ya?dan kamu indonesia banget kalo kamu ikut setuju mengabadikan ide yg tdk logic.

    BalasHapus